get app
inews
Aa Text
Read Next : Geliat Jual Beli Hewan Kurban di Lamongan Meningkat, Harga Sapi Naik hingga Rp 2 Juta

Warga Ngimbang Diamuk Massa Usai Kepergok Curi Burung Murai Batu di Babat Lamongan

Jum'at, 23 Mei 2025 | 22:28 WIB
header img
Kerumunan warga hendak menyerang pelaku yang akan dievakuasi polisi. Foto: iNewsLamongan.id/Ist

BABAT, iNewsLamongan.id - Seorang warga Kecamatan Ngimbang, berinisial S, nyaris tewas dihajar massa setelah tertangkap tangan mencuri seekor burung murai batu milik Fahmi Candra Dwi Alamsyah, warga Desa Kebalandono, Kecamatan Babat. Aksi pencurian ini terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, Jumat (23/5/2025), di Desa Moropelang, Kecamatan Babat.

Menurut keterangan Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M Hamzaid, kejadian bermula dari laporan warga tentang amuk massa terhadap tersangka pencurian burung dalam sangkar. “Dari laporan masyarakat Desa Moropelang, Kecamatan Babat, telah terjadi amuk massa terhadap seorang tersangka pencurian burung jenis Murai Batu,” ujarnya kepada wartawan.

Saat kejadian, Kapolsek Babat Kompol Chakim Amrullah dan anggota baru saja selesai mengikuti kegiatan Jumat Keliling di Masjid Attaqwa Muhammadiyah Babat. Mendapat laporan dari warga, Kapolsek bersama anggota langsung menuju ke lokasi.

“Saat tiba di Kantor Balai Desa Moropelang, petugas mendapati kerumunan massa yang hendak menghakimi tersangka,” jelas Hamzaid.

Kapolsek Babat bersama anggotanya segera melakukan pengamanan dan bernegosiasi dengan tokoh masyarakat serta tokoh agama agar warga tidak main hakim sendiri. Setelah negosiasi, polisi berhasil mengevakuasi tersangka dari amukan warga dan membawanya ke Satreskrim Polres Lamongan untuk proses hukum lebih lanjut.

Barang bukti yang diamankan antara lain sepeda motor milik tersangka, tas kecil warna hitam, burung murai batu lengkap dengan sangkar berwarna merah.

“Tersangka saat ini sudah ditahan di Polres Lamongan untuk proses penyidikan lebih lanjut. Kami imbau masyarakat untuk tidak main hakim sendiri. Jika menemukan sesuatu yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak berwajib,” tegas Hamzaid.

Editor : Abdul Wakhid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut