get app
inews
Aa Read Next : Mobil Nike Ardila Dibeli Fans Rp100 Juta pada 27 Tahun Lalu, Kini Harganya Tembus Rp10 Miliar

Dokar : Kereta Kuda Menjadi Sarana Tranportasi  Alternatif dan Budaya

Sabtu, 18 Juni 2022 | 21:45 WIB
header img
Madari Kusir Kereta Kuda di kota Babat Lamongan . (Foto ; iNews/Atmo)

Madari, (kusir) mengaku dalam sehari penghasilan tidak tentu kadang mendapatkan Rp 50 juga pernah mendapatkan hingga 100 ribu. Penghasilan ini jauh jika dibanding beberapa atau tahun silam dimana kendaran bermesin belum menjamur.

" Kusir  dokar yang masih eksis mampu bertahan  karena telah memiliki pelanggan masing masing. Pelanggan bukan  hanya pada penumpang yang mau ke pergi pasar atau anak yang hendak berangkat Sekolah saja, namun banyak warga ke babat hanya gemar naik dokar sekedar  jalan jalan bertamasya bersama keluarga." terangnya


Kusir dokar yang masih eksis sampai sekarang karena mempunyai pelanggan. (Foto : iNews/Atmo)

Lebih Lanjut, Madari mengatakan sering para kusir  disini menerima job pada orang yang  punya Nandzar, Sunatan , pernikahan, Agustusan. Jika kami tidak  mangkal orang kan tidak tahu  alamat kusir.  Karena kusir tidak  semua  punya Hand Phone.

"Dari cerita turun menurun warga disini bahwa  keberadaan sarana tranportasi Kereta Kuda (Dokar) di Babat sudah ada sebelum Kemerdekaan Indonesia. Dokar pernah jadi sarana traportasi papan atas sebagai sarana traportasi  pada masa lampu di kota Babat." ungkapnya

Sementara, Miftah salah seotang Aktivis sosial, yang pernah pernah bergabung dalam lembaga peduli Cagar Budaya , ia menerangkan, Bahwa babat pernah menjadi Kantor pusat Zaman Kolonial Belanda pada pemerintahan  VOC  (Vereenigde Oostindisce Compagnie). Salah satu sarana  tranportasi saat itu  adalah Dokar Kereta kuda.

" Diujung cakapnya Miftah menambahkan bahwa Babat adalah kota strategis dan Populis sejak zaman Kerajaan Mojopahit." Pungkasnya.

Editor : Prayudianto

Follow Berita iNews Lamongan di Google News Lihat Berita Lainnya
icon news update
Berita Terkini
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut