get app
inews
Aa Text
Read Next : Curanmor di Pukesmas Sukodadi Terekam CCTV

Kisah Sukses Herlin Utami: Dari Hobi Menjadi Ladang Bisnis Pembiakan Kucing Ras

Senin, 18 November 2024 | 07:53 WIB
header img
Kucing-kucing lucu berusia dua bulan ini ditawarkan melalu media sosial. Foto: iNewsLamongan.id/ Abdul Wakhid

Tikung, iNewsLamongan.id - Di tengah kesulitan ekonomi yang membuat banyak pengusaha gulung tikar, seorang ibu rumah tangga asal Lamongan berhasil membuktikan bahwa kegigihan dan kecintaan bisa menjadi kunci kesuksesan. Herlin Utami, warga Perumahan Graha Indah Blok AE, Desa Tambakrigadung, Kecamatan Tikung, telah mengubah hobi sederhana menjadi usaha pembiakan kucing ras yang mendatangkan cuan.

Berawal dari sekadar menyukai kucing, Herlin mulai melihat peluang bisnis yang menjanjikan. Pada 2018, dia memulai usahanya dengan segmen kucing Persia. “Awalnya saya sekedar suka, tapi ternyata peluang bisnisnya bagus,” ujarnya saat diwawancarai pada Senin, 18 November 2024.

Seperti kebanyakan bisnis lain, usaha Herlin sempat terguncang selama pandemi. Namun, berkat keuletan dan kecermatannya, Herlin mampu bertahan dan terus berkembang. Bahkan, hingga kini, permintaan untuk kucing ras hasil ternaknya justru terus meningkat, memanfaatkan tren pecinta kucing yang kian meluas.

Dengan perawatan ekstra dan perhatian penuh, Herlin memastikan kualitas kucing-kucingnya tetap prima. Setiap kucing diperlakukan istimewa, mulai dari pemberian makanan berkualitas tinggi hingga suplemen vitamin. Kebersihan kandang pun dijaga secara ketat, karena kesehatan kucing adalah prioritas.

“Omzet setiap 2 sampai 3 bulan mencapai belasan juta rupiah. Harga setiap kucing bermacam-macam sesuai jenisnya, yang pasti no minus dan tidak ada jamur. Setiap kali peranakan, kucing usia tiga bulan harus divaksin,” jelas Herlin.

Harga kucing yang dijual bervariasi tergantung pada jenisnya. Kucing Persia jenis Flatnose dihargai mulai Rp 1,5 juta, sementara jenis Peaknose bisa mencapai Rp 2,5 hingga Rp 3 juta. Semua hasil penjualan diinvestasikan kembali untuk merawat kucing induk dan anakan.

Herlin memanfaatkan media sosial seperti Facebook dan Instagram untuk memasarkan kucing-kucingnya, sebuah strategi yang terbukti efektif. "Penjualan semakin meningkat dengan banyaknya permintaan yang datang, bahkan bukan hanya dari Lamongan, tetapi juga dari Gresik, Surabaya, dan Sidoarjo," kata Herlin. Pelanggan juga bisa memesan jasa pacak atau datang langsung ke rumahnya di Perumahan Graha Indah.

Bagi para pecinta kucing yang ingin membawa pulang kucing Persia berkualitas atau menggunakan jasa pembiakan, Herlin siap melayani. Di tengah dunia yang terus berubah, kisah Herlin Utami menjadi bukti nyata bahwa hobi yang ditekuni dengan sungguh-sungguh bisa menjadi ladang bisnis yang menguntungkan.

Editor : Abdul Wakhid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut