LAMONGAN, iNewsLamongan.id - Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Lamongan, Sabtu (20/12/2025) siang. Peristiwa ini mengakibatkan kerusakan sejumlah warung makan dan tenda usaha di kawasan Pasar Sidoharjo, Kecamatan Lamongan.
Sedikitnya dua warung dilaporkan roboh dan hanyut ke aliran sungai akibat terpaan angin kencang yang datang dari arah utara. Selain itu, beberapa atap warung rusak serta sebuah pohon tumbang di lokasi kejadian.
Saksi mata, Choirul Huda, mengatakan hujan deras yang disertai angin kencang berlangsung singkat namun berdampak besar.
“Anginnya sangat kencang, sekitar 4 sampai 5 menit. Setelah itu langsung merobohkan tempat tambal ban dan toko stiker, ditambah pohon roboh hingga warung hanyut ke sungai,” ujarnya.
Menanggapi kejadian tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan langsung bergerak cepat. Sebanyak lima personel diterjunkan untuk melakukan evakuasi warung yang hanyut serta memotong pohon tumbang agar tidak mengganggu aktivitas warga.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Lamongan, Ery S Rosidi, menjelaskan hujan deras mulai terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.
“Cuaca ekstrem terjadi di wilayah Pasar Sidoharjo dan Sukomulyo, Lamongan kota. Tercatat enam warung dan satu pohon roboh, serta beberapa warung hanyut ke sungai,” jelas Ery.
Selain di Pasar Sidoharjo, cuaca ekstrem juga menyebabkan puluhan tenda acara roboh di Lapangan Gajah Mada, Kecamatan Lamongan.
BPBD Lamongan mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem. Warga diminta tidak berteduh di bawah pohon, menghindari bangunan semi permanen, serta menjaga jarak dari jaringan listrik saat hujan dan angin kencang guna menghindari risiko kecelakaan.
Editor : Abdul Wakhid
Artikel Terkait
