Mahasiswa Lamongan Gelar Aksi Unjuk Rasa Tolak Efisiensi Anggaran Pendidikan

M Bangkit Al Khuluq
Unjuk rasa sempat memanas di depan gedung DPRD Lamongan. Mahasiswa terlibat aksi dorong dengan polisi. Foto: ianewsLamongan.id/M Bangkit

“Nanti tuntutan ini akan kami sampaikan ke pihak berwenang. Kami akan menampung seluruh aspirasi yang disampaikan mahasiswa hari ini,” ujar Tulus.

Setelah berdialog dengan perwakilan DPRD, para demonstran melanjutkan aksi ke kantor Pemerintah Daerah Lamongan untuk menyampaikan aspirasi terkait isu pembangunan daerah dan nasional. Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kabupaten Lamongan, Joko Nursiyanto, menanggapi tuntutan mahasiswa dengan memastikan bahwa pembangunan infrastruktur di Lamongan akan terus ditingkatkan melalui program prioritas Jalan Mantap dan Alus Lamongan (Jamula).

“Pemerintah Kabupaten Lamongan berkomitmen meningkatkan kualitas infrastruktur, khususnya pembangunan jalan. Program prioritas Jamula sudah merealisasikan pembangunan di 53 ruas jalan sepanjang 47,38 km pada 2021, jumlah yang sama pada 2022, 22 ruas sepanjang 40,3 km pada 2023, dan 50 ruas sepanjang 44,34 km pada 2024. Pembangunan akan terus berlanjut pada 2025,” ungkap Joko.

Sementara itu, terkait isu penegakan hukum, Pemkab Lamongan menegaskan bahwa hal tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan aparat penegak hukum.

 

Editor : Abdul Wakhid

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network