Api Lahap Kandang Ayam di Ngimbang Lamongan, Ribuan Ekor Mati Terpanggang
NGIMBANG, iNewsLamongan.id - Kebakaran hebat melanda kandang ayam milik Suparlan (53), warga Desa Lawak, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan, pada Jumat (31/10/2025) malam. Akibat insiden ini, sekitar 4.000 ekor ayam mati terpanggang, dengan total kerugian mencapai Rp250 juta.
Peristiwa bermula ketika Partiasih (45), warga setempat, melihat kobaran api membakar sisi barat kandang berukuran 8 x 40 meter milik Suparlan. Sontak, ia berteriak meminta pertolongan warga dan segera menghubungi pihak kepolisian serta petugas pemadam kebakaran.
Sekitar pukul 19.25 WIB, dua unit armada Damkar dari Korwil Ngimbang tiba di lokasi bersama aparat kepolisian. Petugas langsung berupaya menjinakkan api yang sudah membesar dan melahap hampir seluruh bangunan kandang. Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 20.00 WIB.
Kapolsek Ngimbang, Iptu I Wayan Sumantra, mengatakan bahwa seluruh ayam pedaging di dalam kandang tidak sempat diselamatkan. Ia menjelaskan, material kandang yang terbuat dari bahan mudah terbakar membuat api cepat merembet dan sulit dikendalikan.
“Berdasarkan hasil penyelidikan awal, kebakaran diduga kuat disebabkan oleh korsleting listrik yang memicu percikan api hingga menimbulkan kebakaran besar,” ungkap Iptu Wayan kepada wartawan.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, seluruh bangunan kandang berikut peralatan peternakan hangus terbakar. “Kerugian material diperkirakan mencapai Rp250 juta,” tambahnya.
Petugas kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. Sementara itu, warga diimbau untuk lebih berhati-hati terhadap potensi korsleting listrik, terutama di area yang menggunakan peralatan elektronik berdaya tinggi seperti kandang ayam.
Editor : Abdul Wakhid