get app
inews
Aa Text
Read Next : Persela vs Persipal Laga Penting Kedua Tim untuk Lolos 8 Besar

Penyakit PMK pada Sapi Meluas di 21 Kecamatan 15 Ekor Mati

Minggu, 05 Januari 2025 | 10:57 WIB
header img
Disnakeswan melakukan pengecekan kesehatan hewan di pasar hewan Kecamatan Tikung. Foto: iNewsLamongan.id/Abdul Wakhid

TIKUNG, iNewsLamongan.id - Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak kini sudah meluas di 21 Kecamatan di Kabupaten Lamongan. Saat ini terdata 180 sapi yang positif terjangkit PMK. Jumlah sapi yang mati akibat penyakit ini sudah mencapai lima belas ekor.

Penyakit mulut dan kuku yang menyerang ternak sapi di Lamongan penyebarannya tergolong cepat, dalam kurun waktu satu bulan penyebaranya sudah mencapai 21 kecamatan dari 27 Kecamatan yang ada di Kabupaten lamongan.

Penyebaran penyakit mematikan ini lebih masif saat musim penghujan. Salah satu penyebaran penyakit bisa melalui transaksi jual beli di pasar hewan.

Untuk meminimalisir penyebaran PMK, petugas dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lamongan minggu pagi melakukan pemeriksaan sapi di pasar hewan yang berada di Kecamatan Tikung pada minggu pagi (5/1/2024).

Dalam pemeriksaan ini petugas menemukan tiga ekor sapi suspek PMK dengan ciri-ciri keluar lendir serta sariawan di bagian mulut bawah.

Menurut Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lamongan, Shofiah Nurhayati, hingga awal januari ini setidaknya sudah ada 180 ekor sapi yang terjangkit PMK.

"Sampai saat ini sapi yang suspek PMK berjumlah 180 ekor terbanyak ada di Kecamatan Sugio. Sapi yang mati ada 15 ekor yang tersebar di 21 kecamatan. Tingkat kesembuhan ternak yang terjangkit mencapai 60 persen." kata Shofiah.

Lebih lanjut Shofiah mengatakan, kunci untuk menanggulangi penyakit PMK ini adalah kerjasama antara peternak, pedagang dan dinas terkait. "Kalau ada gejala segera menghubungi petugas kesehatan hewan, kemudian kita obati dan kita pantau sejauh mana perkembangan ternak setelah obat kita berikan." ujar Shofiah.

Disnakeswan Kabupaten Lamongan menghimbau kepada para peternak sapi segera melaporkan jika ada gejala atau tanda-tanda wabah PMK. Pihaknya menganjurkan agar para peternak sapi segera melakukan vaksin pada hewan ternak mereka.

Editor : Abdul Wakhid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut