Bak Kota, Desa Sugio Kabupaten Lamongan Punya Alun-Alun Megah

LAMONGAN, iNews.id - Desa yang berwajah kota menjadi potret Desa Sugio, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan. Keistimewaan dari desa berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota ini adalah keberadaan alun-alun desa. Tidak saja menjadi maskot dan kebanggaan masyarakat setempat, alun-alun desa juga menggerakkan roda perekonomian masyarakat. 

Keberadaan alun-alun desa tidak lepas dari sosok Kepala Desa Sugio H. Abdul Rochim, S.Pd Sejak awal menjabat Kades tahun 2019 dirinya yang menginisiasi dan getol memperjuangkan pembangunan alun-alun desa. 

“Harus ada lompatan besar untuk membawa desa Sugio lebih maju dan sejahtera. Apalagi Desa Sugio juga merupakan jantung kota Kecamatan,” kata H. Rochim, sapaan akrabnya kepada i.News.Id, Kamis (30/6/2022).

Alun-alun desa dibangun dengan konsep industri wisata. Selain menjadi tempat berekreasi keluarga juga mampu menggerakan ekonomi warga. Dalam merevitalisasi lapangan desa menjadi alun-alun telah dilengkapi dengan wisata kuliner, wisata edukasi, wisata anak-anak serta sarana olah raga yang representative.

Tidak jauh berbeda dengan alun-alun kota, fasilitas di alun-alun Sugio terbilang lengkap seperti adanya tempat jogging track, lapangan futsal, lapangan sepak bola, lapangan bola voly. Anak-anak juga bisa bebas bermain sepuasnya karena adanya taman bermain anak seperti ayunan, prosotan, jungkat-jungkit dan lainnya.

Diarea alun-alun Sugio yang diresmikan oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi pada 4 Mei 2021 itu juga terdapat sentra PKL dengan deretan bangunan yang ditempat 18 PKL. 

Penataan PKL yang terletak tidak jauh dari jalan raya itu sendiri merupakan prestasi tersendiri Kades Rochim karena sebelumnya para PKL berjualan disepanjang tepi jalan desa sehingga menjadikan suasana terlihat kumuh dan semrawut. Dengan pendekatan persuatif, H. Rochim sukses memindahkan belasan PKL dan diberikan bangunan tempat berjualan yang jauh lebih layak. 

Kades Sugio H.Abdul Rochim,S.Pd (Foto : iNews/Totok Martono)

“Keberadaan alun-alun desa telah menjadi tempat rekreasi keluarga yang nyaman sekaligus menjadi tempat pusat kegiatan warga,” tandas H. Rochim yang juga ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kecamatan Sugio ini.

Bashori salah satu pengunjung alun-alun Sugio mengaku sering memanfaatkan alun-alun Sugio sebagai tempat rehat melepas lelah.

 “Suasananya asri dan nyaman. Sering berhenti di sini (alun-alun Sugio) sebelum melanjutkan perjalanan,” pungkas warga Desa Babat yang menjadi guru diwilayah Mantup itu.

Editor : Prayudianto