LAMONGAN, iNewsLamongan.id - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, mengajak seluruh warga dan masyarakat Muhammadiyah untuk saling bahu membahu membantu korban bencana alam di wilayah Sumatra, khususnya Aceh dan sekitarnya.
Seruan tersebut disampaikan Prof. Haedar saat groundbreaking Pusat Inkubasi Bisnis dan peresmian Dome Universitas Muhammadiyah Lamongan (UMLA) yang bertepatan dengan Milad Muhammadiyah ke-113, Sabtu (20/12/2025).
Menurut Prof. Haedar, Muhammadiyah sejak awal telah berkomitmen hadir membantu masyarakat terdampak bencana dengan menurunkan relawan, tenaga medis, hingga menyalurkan bantuan logistik berupa sembako.
“Sejak awal terjadinya bencana, Muhammadiyah berkomitmen untuk terus membantu korban bencana Sumatra dengan menyalurkan tenaga medis hingga kebutuhan sembako,” ujarnya.
Ia menegaskan, Muhammadiyah tidak memperdebatkan status kebencanaan dalam menjalankan misi kemanusiaan. Dimanapun musibah terjadi, persyarikatan akan bergerak cepat membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Muhammadiyah hadir di tengah kesulitan masyarakat tanpa harus memperdebatkan status bencana. Ketika masyarakat tertimpa musibah, kita wajib bergerak,” tegasnya.
Lebih lanjut, Prof. Haedar menyerukan kepada seluruh warga Muhammadiyah agar menyisihkan sebagian rezeki untuk membantu para korban yang saat ini masih berjuang menghadapi dampak bencana.
“Mari bergerak secara nyata. Dengan semangat kebersamaan, kita dapat membantu saudara-saudara kita untuk tumbuh, bangkit, dan pulih dari bencana,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Haedar juga mengapresiasi rencana pendirian Gedung Inkubator Bisnis UMLA yang dinilai strategis dalam mendorong penguatan jiwa kewirausahaan dan pengembangan ekonomi UMKM di kalangan mahasiswa.
Menurutnya, mahasiswa Muhammadiyah harus dibekali semangat inovasi dan kemandirian ekonomi agar mampu menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks.
Editor : Abdul Wakhid
Artikel Terkait
