KUDUS, iNewsLamongan.id - Persela Lamongan harus puas membawa pulang satu poin usai bermain imbang 1-1 melawan Persiku Kudus dalam laga lanjutan kompetisi Championship 2025 di Stadion Maranggo Etan, Sabtu (23/11/2025) sore. Dalam konferensi pers seusai pertandingan, Pelatih Persela, Ragil Sudirman, menyebut hasil tersebut belum sesuai target tim yang mengincar kemenangan. Namun hasil ini memparpanjang rekor Persela yang belum pernah kalah di kandang lawan.
“Kita main di kandang Persiku, skor satu-satu. Target dari awal ingin tiga poin, tapi begitulah sepak bola. Pemain sudah berusaha, dan saya bersyukur kita bisa dapat satu poin,” ujar Coach Ragil.
Sementara itu, pemain Persela, Rafiud Drajat, tidak menutupi rasa kecewanya. Ia menilai tim sebenarnya mampu tampil maksimal, namun hasil akhir belum memihak.
“Kami merasa kecewa dengan hasil hari ini. Sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi hasilnya belum memuaskan. Untuk laga berikutnya di Papua, kami akan bekerja lebih keras,” kata Rafiud.
Dalam sesi tanya jawab, salah satu wartawan menyoroti penerapan skema permainan serta mundurnya CEO Persela, Faris Jauhar Mautan. Menanggapi hal tersebut, Coach Ragil menegaskan bahwa tim tetap berupaya fokus dan tidak terpengaruh situasi internal.
“Memang CEO kita sudah mundur, tetapi saya tekankan kepada pemain agar tidak terpengaruh. Anak-anak sudah bermain maksimal, hanya saja belum bisa menang,” jelasnya.
Dengan hasil ini, Persela masih perlu meningkatkan konsistensi jelang pertandingan tandang berikutnya pada Desember mendatang.
Jika ingin saya sesuaikan dengan gaya khas iNews, menambah kutipan ahli, atau membuat versi panjang, tinggal beritahu saja.
Sementara itu pelatih Persiku Kudus, Bambang Pujo Sumantri mengatakan Persiku menargetkan tiga poin di kandang. "Lawan Lamongan target kami tiga poin, tapi kami bersyukur masih dapat satu poin," ujar Bambang.
Pertandingan berikutnya Persela akan kembali menjalani pertandingan tandang melawan tuan rumah Persipura Jayapura.
Editor : Abdul Wakhid
Artikel Terkait
