"Kami selalu berusaha mendekati jemaah dan memastikan mereka merasa nyaman," tambahnya.
Dalam menjaga kelancaran informasi, Aris dan beberapa jemaah aktif melakukan pembaruan data setiap jam. Salah satu momen yang membekas adalah ketika mereka kesulitan memperoleh makanan, namun akhirnya seluruh jemaah mendapatkan haknya.
"Kami bersyukur bisa kembali dalam keadaan sehat. Ini adalah pengalaman berharga yang akan kami bawa pulang," katanya penuh haru.
Setibanya di tanah air, Aris menyatakan akan melakukan sujud syukur serta berdoa agar anak-anaknya tumbuh menjadi pribadi yang saleh dan dapat melanjutkan perjuangan ibadah. Ia juga menyebutkan betapa rindunya pada masakan rumahan setelah berhari-hari mengandalkan makanan katering.
"Kami sangat merindukan masakan rumah setelah selama ini berada di Tanah Suci," tuturnya.
Sebagai informasi tambahan, jemaah haji asal Lamongan dari Kloter 60 dan 61 dijadwalkan tiba di Asrama Haji Surabaya pada hari yang sama. Sementara itu, Kloter 62 dan 63 akan menyusul pada Selasa, 1 Juli 2025.
Editor : Abdul Wakhid
Artikel Terkait