SiFabel: Inovasi AI untuk Tunanetra Raih Juara 1 di National Startup Competition 2024

Abdul Wakhid
Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) juara kompetisi starup tingkat nasional. Foto : iNewsLamongan.id/istimewa

LAMONGAN,iNewsLamongan.id– Sebuah inovasi terbaru karya tim mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) berhasil meraih perhatian nasional dalam ajang National Startup Competition 2024 yang berlangsung di Gedung FEB Universitas Negeri Surabaya (Unesa) pada 20 Oktober 2024. Inovasi yang dinamakan SiFabel, sebuah aplikasi berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk tunanetra, sukses membawa tim PENS meraih juara pertama dalam kompetisi bergengsi ini.

Tim yang digawangi mahasiswa asal Lamongan, Muhammad Hariz Izzuddin sebagai CEO, bersama Muhammad Riski Alde (COO), Fahmi Wahyu Alfiyan (CTO), dan Nabilatus Sya’adah (CMO), mampu bersaing dengan ratusan peserta dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Beberapa universitas ternama seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Udayana, hingga Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur turut ambil bagian dalam kompetisi tersebut.

Menghadirkan Solusi Inklusif untuk Tunanetra

SiFabel bukan sekadar aplikasi biasa. Dibangun atas dasar kepedulian terhadap akses pendidikan yang setara, aplikasi ini dirancang khusus untuk tunanetra. Hariz Izzuddin, sang CEO, menjelaskan bahwa SiFabel adalah aplikasi pembaca buku otomatis berbasis AI. Aplikasi ini tidak hanya mengonversi buku-buku konvensional menjadi suara, tetapi juga dilengkapi fitur asisten navigasi yang membantu tunanetra dalam berinteraksi dengan buku.

“Tujuan utama kami menciptakan SiFabel adalah untuk mengurangi kesenjangan akses pendidikan bagi tunanetra di Indonesia. Kami ingin mereka mendapatkan pengalaman membaca yang mandiri dan setara dengan orang-orang pada umumnya,” jelas Hariz.

SiFabel menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat dengan teknologi yang mudah diakses. Fitur-fitur berbasis AI memungkinkan pengguna tunanetra untuk membaca buku secara mandiri, memperkaya pengalaman belajar mereka, dan memberikan akses yang lebih inklusif dalam dunia pendidikan.

Editor : Abdul Wakhid

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network