Pecah Ban di Jalan Karanggeneng Lamongan, Mobil SPPG Hantam Becak Motor dan Tiang Listrik
KARANGGENENG, iNewsLamongan.id - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Desa Kendalkemlagi, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Jumat (7/11/2025) pagi. Sebuah mobil operasional milik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) asal Gresik menabrak becak motor dan tiang listrik hingga roboh.
Akibat insiden ini, satu orang mengalami luka ringan, sementara sopir mobil SPPG meninggal dunia usai mendapat perawatan di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan.
Menurut keterangan saksi mata, Umiyah, penumpang becak motor yang terlibat kecelakaan, kejadian bermula saat dirinya hendak ke pasar dari arah selatan. Tiba-tiba terdengar suara seperti ban mobil meletus, dan tak lama kemudian becak motor yang ditumpanginya ditabrak dari arah belakang.
“Saya dengar suara seperti ban meletus, terus tiba-tiba becaknya ditabrak dari belakang,” ujar Umiyah saat ditemui di Puskesmas Karanggeneng.
Benturan keras membuat becak motor rusak parah dan menyebabkan sopir mobil SPPG bernama Dian Wisnu, warga Desa Plangwot, Kecamatan Laren, Lamongan, mengalami luka berat hingga akhirnya meninggal dunia di rumah sakit.
Kapolsek Karanggeneng IPTU Sofian Ali membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebut dugaan sementara kecelakaan disebabkan pecah ban mobil saat melaju dengan kecepatan tinggi.
“Dari hasil keterangan saksi, mobil SPPG ini diduga mengalami pecah ban, oleng, lalu menabrak becak motor dan tiang listrik,” ungkap IPTU Sofian Ali.
Sementara itu, Irsyad, Ketua SPPG Yayasan Lembaga Islam Bumi Aswaja Wonokerto, Kabupaten Gresik, membenarkan bahwa kendaraan yang mengalami kecelakaan merupakan salah satu armada operasional miliknya. Namun, pihaknya belum mengetahui secara pasti aktivitas kendaraan tersebut pada pagi hari kejadian.
“Benar itu mobil kami. Tapi kami masih menelusuri kenapa kendaraan itu beraktivitas tanpa membawa perlengkapan operasional,” ujar Irsyad.
Pasca insiden, petugas PLN langsung melakukan perbaikan dengan mengganti tiang listrik yang roboh agar tidak mengganggu aliran listrik ke permukiman warga. Sementara polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan.
Editor : Abdul Wakhid