get app
inews
Aa Text
Read Next : Pecah Ban di Jalan Karanggeneng Lamongan, Mobil SPPG Hantam Becak Motor dan Tiang Listrik

Keracunan Massal di SMA Negeri 2 Lamongan, MBG Jadi Penyebab

Rabu, 17 September 2025 | 18:29 WIB
header img
Salah seorang siswa SMAN 2 Lamongan yang masih menjalani perawatan di RS Nashrul Ummah. Foto: iNewsLamongan.id/ M Bangkit

LAMONGAN, iNewsLamongan.id - Belasan pelajar SMA Negeri 2 Lamongan mengalami keracunan makanan usai menyantap paket Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Rabu (17/9/2025). Kepastian penyebab keracunan berasal dari MBG disampaikan langsung oleh pihak Rumah Sakit Islam (RSI) Nasrul Ummah Lamongan.

Kepala Humas dan Pemasaran RSI Nasrul Ummah, Irmayanti, mengungkapkan ada 13 siswa yang menjalani perawatan medis akibat keracunan tersebut. Dari jumlah itu, 4 siswa sudah dipulangkan karena kondisinya membaik dan hanya perlu menjalani rawat jalan.

“Sampai saat ini masih ada 9 siswa yang kami observasi. Dua di antaranya kemungkinan besar perlu rawat inap untuk penanganan lebih lanjut,” jelasnya.

Menurut Irmayanti, pihak pengelola program MBG Lamongan juga telah datang menjenguk para korban yang dirawat di RSI Nasrul Ummah. “Sudah ada perwakilan dari MBG yang hadir, kemungkinan akan ada tindak lanjut terkait kasus ini,” tambahnya.

Sementara itu, sejumlah siswa yang dirawat di rumah dilaporkan mulai membaik. Salah seorang wali murid, Dwi Nur, mengungkapkan kondisi anaknya berangsur pulih setelah diberi minum air kelapa muda.

“Alhamdulillah, setelah minum air kelapa muda, kondisi anak saya semakin membaik,” ujarnya.

Kasus keracunan makanan ini menimbulkan perhatian masyarakat, mengingat program MBG seharusnya menjadi solusi gizi untuk pelajar di Lamongan. Hingga kini, pihak berwenang masih melakukan pemeriksaan lanjutan guna memastikan penyebab detail insiden tersebut.

Editor : Abdul Wakhid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut