PT Pertamina Pastikan Pasokan BBM Masih Aman Pasca Terbakarnya Kapal MT Kristin

SURABAYA, iNewsLamongan.id - PT Pertamina memastikan pasokan BBM masih aman setelah peristiwa kebakaran Kapal MT Kristin. Hingga hari ini disribusi BBM ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) melalui mobil tangki pertaina juga masih normal. 

Pjs Area Manager Comm, Rel & CSR Patra Niaga Jatimbalinus Taufiq Kurniawan mengatakan, setiap hari Terminal BBM Ampenan melayani BBM hingga 1.200 kilo liter (KL) Pertalite per hari. BBM tersebut didistribuskan ke 64 SPBU yang ada di Pulau Lombok. 

“Sampai dengan pukul 12.00 WITA penyaluran telah terlaksana di atas 60 persen dari jumlah tersebut. Diperkirakan terus bertambah sampai menjadi 100 persen. Sejauh ini tidak terdapat kendala pasokan,” ujar Taufiq, Senin (27/3/2023).

Baca Juga

Resmi, BBM di Bawah RON 90 Dihapus Mulai 1 Januari 2023

Dia menambahkan, untuk pasokan LPG karena bersumber dari Terminal LPG yang ada di Sekotong, Lombok, tidak ada kendala sama sekali. “Penyaluran LPG Normal, tidak terpengaruh dan pelayanan di SPBE, Agen dan Pangkalan berjalan normal. Begitu juga dengan layanan Avtur untuk penerbangan tidak terganggu sama sekali di Depot Pengisian Pesawat Udara Bandara Internasional Lombok,” kata Taufi

Saat ini, kata dia, posisi stok di Terminal BBM Ampenan untuk Pertalite sebesar 2.200 KL. Kemudian floating storage sebesar 3.450 KL yang terdiri atas Kapal MT Marlin yang sedang melakukan loading produk Pertalite 959 KL, Pertamax 545 KL dan Biosolar 2.574 KL. 

Lalu dilanjutkan Kapal MT Olivia dengan membawa muatan 2.500 KL Pertalite dan 1.700 KL Biosolar. “Walaupun penyaluran normal, penebalan stok terus kami lakukan," katanya.

Pasokan BBM masih aman pascakebakaran Kapal MT Kristin. (ilustrasi).

 

Editor : Prayudianto