LAMONGAN, iNews.id - Melantik 92 pejabat dalam jabatan pimpinan tinggi pratama, administrator, dan pengawas di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Lamongan di Pendopo Lokatantra, Bupati Yuhronur Efendi mengajak pejabat yang baru saja dilantik untuk kedepannya mengembangkan pola kepemimpinan yang transformatif, Selasa (10/5/2022).
Menurut Bupati Lamongan akrap disapa Pak Yes, mengatakan amanah jabatan yang diterima baik kenaikan pangkat, mutasi maupun pergeseran tersebut merupakan hal yang harus dilaksanakan dan dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya kepada Tuhan Yang Maha Esa, juga kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Lamongan. Oleh karena itu, tantangan besar kedepan menuntut seluruh pemimpin untuk mampu membawa perubahan dalam pencapaian tujuan organisasi.
"Kepemimpinan transformatif berbeda dengan kepemimpinan transaksional. Jikalau kepemimpinan transaksional adalah seberapa besar reward yang akan diterima, tapi kalau kepemimpinan transformatif adalah membawa perubahan yang sangat progresif kepada tujuan bersama untuk capaian organisasi tersebut," terang Bupati Yuhronur .
Ditambahkan Yuhronur, dalam kepemimpinan transformatif pemimpin harus menjadi role model, menjadi contoh dan teladan, serta inspirasi bagi bawahan yang dipimpinnya. Selain itu beliau juga mengajak untuk terus memotivasi staf yang dipimpin agar bersama bergerak dalam satu visi dalam mencapai tujuan yang dicita-citakan organisasi.
"Dalam kepemimpinan transformatif pemimpin adalah guru. Untuk itu sebagaimana guru, yang mengajar, memotivasi, mendampingi, bahkan memberikan contoh-contoh yang baik. Sehingga sumber daya yang ada di organisasi tersebut bisa berjalan dengan sebaik-baiknya. Mari kita terus bergerak menuju perubahan yang lebih baik," tambah Pak Yes.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait