TMMD ke-124 Lamongan Rampung, Hasil Fisik dan Nonfisik Berdampak Langsung ke Masyarakat

Atmo
Irdam V Brawijaya Brigjen TNI Ramli mengapresiasi kolaborasi Kodim 0812 bersama Pemerintah Kabupaten Lamongan, dalam program TMMD. Foto: iNewsLamongan.id/Ist

SEKARAN,iNewsLamongan.id - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 resmi ditutup pada Rabu (4/6/2025) di Desa Kebalankulon, Kecamatan Sekaran, Lamongan. Penutupan dilakukan oleh Inspektur Daerah Militer (Irdam) V Brawijaya Brigjen TNI Ramli bersama Bupati Lamongan Yuhronur Efendi.
TMMD ke-124 di Lamongan meninggalkan jejak nyata bagi masyarakat. Dalam program yang berlangsung selama satu bulan ini, berbagai pembangunan fisik dan nonfisik berhasil direalisasikan dan langsung dirasakan manfaatnya oleh warga.

Salah satu hasil utama TMMD adalah pembangunan rabat beton sepanjang 690,2 meter dengan lebar 4 meter dan tinggi 20 cm, serta jalan poros desa sepanjang 137,5 meter.

Selain itu, TNI dan Pemkab Lamongan juga membangun 10 unit rumah tidak layak huni (RTLH), MCK, tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 75 meter, fasilitas lapangan olahraga, dan lima titik irigasi perpompaan (Irpon) yang sangat dibutuhkan warga, terutama saat musim kemarau.


“Meski saluran air hanya dibangun di Kebalankulon, dampaknya bisa dirasakan hingga desa-desa di wilayah timur,” ungkap Brigjen TNI Ramli.

Tak hanya pembangunan infrastruktur, TMMD ke-124 juga menyasar sektor nonfisik. Warga mendapatkan pelatihan budidaya ikan lele lengkap dengan bantuan 2.000 ekor benih, sosialisasi ketahanan pangan terpadu, layanan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB), serta 28 program pembinaan lainnya.


Program ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara Kodim 0812 Lamongan dan Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam membangun desa secara menyeluruh, dari sisi infrastruktur hingga ekonomi kerakyatan.

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi atau Pak Yes menegaskan bahwa pembangunan tak akan berhenti di sini. Pemkab Lamongan akan melanjutkan pembangunan lanjutan berupa perawatan waduk dan normalisasi saluran air. Jalan penghubung dari Kebalankulon menuju Manyar juga telah dikomunikasikan dengan Pemprov Jawa Timur.


“Semangat TMMD ini menjadi pemantik untuk terus meningkatkan kesejahteraan warga desa,” ujar Pak Yes.

Brigjen TNI Ramli menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga hasil pembangunan. Menurutnya, keterlibatan warga menjadi kunci keberhasilan dan keberlanjutan manfaat jangka panjang dari program TMMD.

Editor : Abdul Wakhid

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network