Pertamina Patra Niaga Ujicoba Penggunaan QR Code untuk BBM Bersubsidi di Lamongan

Abdul Wakhid
Pembeli BBM jenis Pertalite di SPBU jalan Basuki Rahmat. Foto: iNewsLamongan.id/ist

LAMONGAN, iNewsLamongan.id - Setelah fase sosialisasi yang dimulai sejak Juni 2024, Pertamina Patra Niaga kini memasuki tahap uji coba penggunaan QR Code untuk pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Uji coba ini telah dilaksanakan di Kabupaten Lamongan sejak 5 November 2024 dan mendapatkan tanggapan positif dari masyarakat.

Indra, warga Kecamatan Bluluk, menyambut baik inovasi ini. Menurutnya, penggunaan QR Code akan memastikan penyaluran subsidi BBM lebih tepat sasaran.

"Bagus sekali, biar subsidinya tepat sasaran," ujar Indra saat mengisi bahan bakar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jalan Basuki Rahmat, Lamongan, pada Kamis (28/11/2024).

Indra mengaku baru saja membuat QR Code setelah uji coba dimulai. Sebelumnya, ia tidak terlalu peduli terhadap aturan tersebut karena masih bisa membeli Pertalite seperti biasa. "Kita harus mengikuti aturan yang berlaku untuk mendukung program pemerintah," tambahnya.

Senada dengan Indra, Ali Rohman, warga Kecamatan Kedungpring, menilai penggunaan QR Code merupakan langkah positif untuk menghindari penyalahgunaan subsidi. "Itu termasuk hal yang baik, karena bisa mencegah hal-hal yang disalahgunakan," ujarnya.

Ali berharap kebijakan ini dapat mengurangi kelangkaan BBM bersubsidi yang sering kali disebabkan oleh ulah oknum. "Biar masyarakat yang menggunakan BBM itu bisa terbagi rata," katanya lagi.

Koordinator SPBU Jalan Basuki Rahmat, Sukeri, menyebut sebagian besar konsumen sudah memiliki QR Code. Namun, ia tidak memungkiri masih ada beberapa konsumen yang belum mendaftar.

"Ada, tapi sudah jarang. Rata-rata sekarang sudah punya (QR Code). Paling hanya satu atau dua orang saja yang belum," ungkap Sukeri.

Untuk mengatasi hal ini, pihaknya menyediakan layanan bantuan pendaftaran QR Code di SPBU.

"Kalau ada yang belum punya QR Code, kita selalu mengarahkan. Kita juga menyediakan petugas untuk mendampingi pendaftaran QR Code," jelasnya.

Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan jasa pendaftaran QR Code Subsidi Tepat Pertalite.

"Pendaftaran QR Code Subsidi Tepat Pertalite gratis dan tidak dipungut biaya sepeser pun. Masyarakat dapat mendaftar secara mandiri melalui laman web subsiditepat.mypertamina.id atau memanfaatkan layanan konsultasi pendaftaran gratis di seluruh SPBU di Indonesia," tegasnya.

Ahad juga mengimbau masyarakat menjaga keamanan QR Code agar tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. "Apabila terjadi penyalahgunaan, masyarakat bisa melakukan reset atau menghubungi Call Center 135," pungkasnya.

Editor : Abdul Wakhid

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network