Liga Anak Megilan, Ajang Pembinaan Sepakbola Usia Dini di Lamongan

KEDUNGPRING,iNewsLamongan.id - Lamongan semakin serius dalam membina bakat sepakbola usia dini dengan digelarnya Liga Anak Megilan oleh Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Lamongan. Turnamen ini diikuti oleh 13 tim dari berbagai Sekolah Sepak Bola (SSB) di Lamongan.
Kompetisi ini terbagi menjadi dua kategori, yakni kelompok umur U-10 dan U-12. Liga Anak Megilan akan berlangsung hingga Oktober 2025 dengan format liga penuh, memastikan setiap tim mendapatkan pengalaman bertanding yang maksimal.
Ketua Askab PSSI Lamongan, Edy Yunan Achmadi, mengungkapkan bahwa ajang ini merupakan bagian dari upaya mendorong perkembangan sepakbola usia dini di daerah tersebut.
"Kami ingin menyediakan wadah yang ideal bagi anak-anak Lamongan untuk menyalurkan bakat dan minat mereka dalam sepakbola," ujar Yunan, Minggu (23/2/2025).
Selain menjadi sarana kompetisi, Liga Anak Megilan juga bertujuan memberikan edukasi tentang peraturan dasar sepakbola serta menanamkan nilai sportivitas sejak dini. Harapannya, ajang ini dapat melahirkan generasi pesepakbola yang tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga menjunjung tinggi fair play.
"Dengan atmosfer kompetisi yang berorientasi pada pendidikan dan pembinaan karakter, kami berharap turnamen ini dapat mencetak pemain-pemain muda yang memiliki mental juara serta etos kerja yang baik," tambahnya.
Liga Anak Megilan dibuka dengan seri pertama di Lapangan Sneking One, markas SSB NDPS, Kecamatan Kedungpring. Sistem kompetisi memungkinkan setiap tim menjadi tuan rumah pada seri-seri berikutnya, sehingga pengalaman bertanding dapat dirasakan secara merata oleh semua peserta.
"Liga ini bukan sekadar ajang untuk menunjukkan kemampuan, tetapi juga bukti nyata komitmen Askab PSSI Lamongan dalam memajukan sepakbola usia dini," pungkas Yunan.
Editor : Abdul Wakhid